Desain dan analisis sirkuit elektronik,perlawananTekanan parsial dan shunt adalah dua konsep dasar dan penting. Baik itu penyesuaian rangkaian sederhana atau desain peralatan elektronik yang rumit, memahami prinsip pembagian tegangan dan shunting resistor dapat membantu kita mengontrol arus dan tegangan dengan lebih baik serta memastikan pengoperasian rangkaian yang stabil. Artikel ini akan menjelaskan secara rinci pembagian tegangan dan shunting arus pada resistor untuk membantu pembaca memahami sepenuhnya pengetahuan yang relevan.
1. Konsep dasar perlawananResistor merupakan salah satu elemen pada komponen elektronika yang digunakan untuk membatasi besar kecilnya arus. Satuannya adalah ohm (Ω). Menurut hukum Ohm, tegangan pada suatu resistor sebanding dengan arus yang melewatinya, dan rumusnya adalah V=IR. Besar kecilnya resistor menentukan besar kecilnya arus dan juga menjadi dasar pembagian tegangan dan arus.
2. Apa yang dimaksud dengan tekanan parsial?Pembagian tegangan mengacu pada fenomena ketika beberapa resistor dihubungkan secara seri, tegangan total didistribusikan pada setiap resistor sebanding dengan nilai resistansi. Resistansi total dari resistor seri sama dengan jumlah masing-masing resistansi, dan arusnya sama, sehingga tegangan pada setiap resistor adalah Vn=I×Rn, yaitu tegangan sebanding dengan resistansi.
3. Metode perhitungan rangkaian pembagi teganganPada rangkaian pembagi tegangan, jika diketahui tegangan total dan nilai resistansi masing-masing, maka tegangan pada masing-masing resistor dapat dihitung dengan rumus: Vn = (Rn/∑R) × Vtotal. dimana ΣR adalah jumlah seluruh resistansi seri. Rangkaian pembagi tegangan banyak digunakan untuk mengatur tegangan, mendistribusikan sinyal, dll.
4. Apa yang dimaksud dengan pengalihan?Shunting mengacu pada fenomena ketika beberapa resistor dihubungkan secara paralel, arus total didistribusikan di antara setiap resistor sebanding dengan kebalikan dari nilai resistansi. Resistansi total resistor paralel lebih kecil dari resistor tunggal mana pun dan tegangannya sama, sehingga arus setiap resistor adalah In=V/Rn.
5. Metode perhitungan rangkaian shuntPada rangkaian shunt diketahui total tegangan dan nilai resistansi masing-masing, dan arus masing-masing resistor dapat dihitung dengan rumus: In=Vtotal/Rn. Arus total adalah jumlah arus masing-masing resistor, yaitu I total = ∑In. Sirkuit shunt sering digunakan untuk mendistribusikan arus, melindungi sirkuit, dll.
6. Penerapan praktis pembagian tekanan dan pembagian aliranPembagian tegangan dan shunting arus banyak digunakan pada produk elektronik. Misalnya pembagi tegangan yang digunakan untuk pengkondisian sinyal sensor, arusmelangsirDigunakan untuk mengukur arus, prinsip pembagian tegangan resistor dan shunting juga digunakan dalam desain catu daya, rangkaian penguat, dan rangkaian filter.
7. Hal-hal yang perlu diperhatikan dan kesalahpahamanSaat merancang pembagi tegangan dan rangkaian shunt, perlu diperhatikan apakah daya resistor memenuhi persyaratan untuk menghindari kerusakan akibat panas berlebih. Pada saat yang sama, ketika dihubungkan secara seri, arusnya sama, dan tegangan didistribusikan sesuai dengan proporsi resistansi; ketika dihubungkan secara paralel, tegangannya sama, dan arus didistribusikan sesuai dengan proporsi resistansi yang berbanding terbalik. Membingungkan kedua poin ini dapat dengan mudah menyebabkan kesalahan perhitungan.
8. Bagaimana memilih resistor yang sesuaiPilih nilai resistor dan level daya sesuai dengan pembagian tegangan dan kebutuhan arus. Jika resistansi terlalu besar atau terlalu kecil, kinerja rangkaian akan terpengaruh, dan jika daya tidak mencukupi, resistor dapat terbakar. Pemilihan resistor yang wajar dapat membantu meningkatkan stabilitas dan keamanan sirkuit.
Pembagian tegangan dan shunting resistor merupakan pengetahuan dasar dalam rangkaian elektronik. Distribusi tegangan dicapai melalui sambungan seri, dan distribusi arus dicapai melalui sambungan paralel. Menguasai prinsip dan metode perhitungan pembagian tegangan dan arus akan membantu Anda merancang rangkaian yang lebih masuk akal dan stabil. Baik Anda seorang pemula atau insinyur profesional, pemahaman mendalam tentang pembagian tegangan dan arus resistor merupakan langkah penting dalam meningkatkan teknologi elektronik Anda. Saya harap penjelasan dalam artikel ini dapat membantu Anda lebih memahami poin pengetahuan utama ini.
Artikel sebelumnya:Penjelasan rinci tentang karakteristik resistor shunt presisi tinggi
Artikel berikutnya:Apa yang dimaksud dengan rangkaian shunt seri? Penjelasan rinci dan analisis aplikasi