Tabel perbandingan sablon dan nilai resistansi resistor chip lengkap

Waktu rilis: 19-11-2025 Penyunting:admin Volume bacaan:0Kelas dua

Ketika ukuran produk elektronik terus menyusut,Resistor chipSebagai komponen dasar dalam komponen elektronik, banyak digunakan dalam berbagai desain rangkaian. tambalanperlawananTidak hanya ukurannya yang kecil, tetapi juga memiliki kinerja yang stabil dan nyaman untuk produksi dan pengujian otomatis. Untuk memudahkan identifikasi dan penggunaan, resistor chip biasanya menggunakan kode layar sutra untuk menandai nilai resistansi. Artikel ini akan memperkenalkan secara komprehensif aturan pengkodean layar sutra dan tabel perbandingan nilai resistansi resistor chip untuk membantu insinyur dan teknisi elektronik secara akurat mengidentifikasi dan memilih resistor chip.

1. Konsep dasar resistor chip

Resistor chip (SMD Resistor) merupakan komponen pemasangan permukaan dengan ukuran kecil dan pemasangan mudah. Spesifikasi umum mencakup 0402, 0603, 0805, 1206, dll. Kisaran resistansinya mencakup dari beberapa ohm hingga beberapa megaohm, dan cocok untuk berbagai perangkat elektronik. Untuk menandai nilai resistansi dalam ruang terbatas, resistor chip menggunakan metode pengkodean layar sutra tertentu.

2. Komposisi kode layar sutra resistor chip

Kode layar sutra resistor chip umumnya terdiri dari tiga atau empat digit, tiga atau dua digit pertama adalah digit valid, dan digit terakhir adalah pengali.

Misalnya, kode "103" berarti 10×10³=10kΩ, dan "472" berarti 47×10²=4,7kΩ. untukResistor bernilai rendah, huruf juga digunakan, misalnya "0R5" berarti 0,5Ω.

3. Kode layar sutra resistor chip umum dan perbandingan nilai resistansi

100:10×10⁰=10Ω

101:10×10¹=100Ω

102:10×10²=1kΩ

103:10×10³=10kΩ

472:47×10²=4,7kΩ

0R5:0,5Ω

Kode-kode ini adalah dasar untuk mengidentifikasi nilai resistansi resistor chip. Setelah dikuasai, mereka dapat dengan cepat menentukan nilai resistansi komponen.

4. Penerapan kode layar sutra empat digit

Kode empat digit biasanya digunakan untuk resistor chip presisi. Tiga angka pertama merupakan angka penting dan angka terakhir merupakan pengali. Misalnya, "1001" berarti 100×10¹=1kΩ, dan "4725" berarti 472×10⁵=47,2MΩ. Kode empat digit dapat mengekspresikan nilai resistansi yang lebih luas.

5. Arti kode huruf

Beberapa resistor chip menggunakan huruf untuk mewakili satuan resistansi atau arti khusus, seperti "R" mewakili posisi titik desimal, "K" mewakili kiloohm, dan "M" mewakili megaohm. Misalnya, "4K7" berarti 4,7kΩ, dan "1M0" berarti 1MΩ. Memahami arti huruf-huruf ini akan membantu Anda mengidentifikasi nilai resistansi dengan lebih akurat.

6. Kesalahan dan pelabelan resistansi resistor chip

Resistor chip umumnya memiliki tingkat akurasi yang berbeda seperti ±1%, ±5%, ±10%, dll. Beberapa resistor presisi tinggi akan memiliki tingkat kesalahan yang ditandai setelah kode layar sutra, seperti "J" yang mewakili ±5% dan "F" yang mewakili ±1%. Memahami anotasi kesalahan dapat membantu Anda memilih resistor yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan rangkaian Anda.

7. Kepraktisan tabel perbandingan resistansi resistor chip

Tabel perbandingan nilai resistansi mencocokkan kode layar sutra dengan nilai resistansi yang sesuai satu-ke-satu, sehingga memudahkan untuk melakukan kueri dengan cepat. Tabel perbandingan nilai resistansi umum mencakup kode resistansi 0402, 0603, 0805 dan ukuran lainnya, yang memudahkan para insinyur untuk mengidentifikasi komponen dengan cepat selama desain dan pemeliharaan.

8. Cara menggunakan tabel perbandingan resistansi untuk memilih resistor chip

Saat mendesain rangkaian, tentukan nilai resistansi dan tingkat kesalahan sesuai dengan persyaratan rangkaian, dan pilih kode layar sutra yang sesuai melalui tabel perbandingan nilai resistansi untuk memastikan bahwa resistor yang dibeli memenuhi persyaratan desain. Pada saat yang sama, pertimbangan komprehensif harus diberikan pada parameter seperti ukuran paket dan tingkat daya.

Kode layar sutra dari resistor chip merupakan pengidentifikasi penting untuk mengidentifikasi nilai resistansinya. Menguasai aturan kode dan tabel perbandingan nilai resistansi merupakan keterampilan penting bagi insinyur elektronik. Melalui aturan pengkodean, kode umum, dan anotasi kesalahan yang diperkenalkan dalam artikel ini, pembaca dapat dengan cepat dan akurat mengidentifikasi nilai resistansi resistor chip serta meningkatkan efisiensi desain dan pemeliharaan. Disarankan untuk menggabungkan tabel perbandingan nilai resistansi dan manual komponen dalam pekerjaan sebenarnya untuk menghindari kesalahan penilaian dan memastikan kinerja sirkuit yang stabil dan andal.